masa dari anak-anak beranjak remaja dimana aku mulai mengenal persahabatan dan arti sahabat...,awalnya aku sangat mendambakan arti persahabatan yang indah dan kelak akan abadi..,tapi.., ternyata "tidak"!!!itu hanya khayalanku semata..,yang sedikitpun tak perna terpikirkan oleh seseorang yang aku anggap sebagai sahabatku sendiri. ternyata hanya aku yang memegang teguh keinginanku itu sampai aku mengorbankan dan merugikan diriku sendiri. lambat sang waktu mengendapkan lukaku perih yang ku rasa seakan membuatrku terpuruk dalam kesedihan dan penderitaan.hingga aku benar-benar menyerah.aku sudah letih dengan persahabatan yang pada akhirnya menghancurkan keyakinanku pada arti sahabat dan persahabtan.ketika aku telah mengorbankan bagian dari impianku demi seorang sahabat dan arti persahabatan yang aku maknai seperti mutiara di dasar lautan tak ada artinya sama sekali. apa yang aku lakukan tak berharga sediktpun di mata para sahabatku. aku baru menyadari ternyata cuma aku yang setia menjaga pershabatan ini..,hanya aku yang rela berkorban demi keabadian pershabatan ini hingga aku dilukai lagii dan lagi...
entah berapa bnyak luka yg tlah mereka goreskan dalam relung hatiku tp aku slalu mencoba untuk tetap bertahan demi sebuah"keabadian". tapi.., yang aku dapatkan hanya luka dan air mata. mengapa harus ada persaingan diantara kami??apakah kehidupan harus slalu diwarnai dengan persaingan???atau apa karena aku berbeda dengan mereka???apa karena aku gak bisa seperti mereka jalan sesuka hatinya kemanapun yang mereka mau???tapi.., inilah aku. aku gak bisa memungkirinya bahwa aku berbeda dengan yang lainnya. bebanku amatlah berat. aku harus menjaga martabat keluargaku.
yaahh...aku menyerah dengan persahabatan seperti ini..., hingga aku menundukkan wajahku dan mengangkat kedua tanganku memohon pada-Nya. tuhan........, adakah malikat yang engkau ciptakan untuk mengerti diriku???yang dapat menjadi pengobat lukaku dan slalu setia menemaniku di kala badai menerjang hidupku dan di kala matahari manis dihidupku???